Kulihat lagi wajah itu
Wajah yang bahagia walau terluka
Walau kusayat hatinya
Ia tetap tersenyum tulus
Kulihat pancaran sinar wajahnya
Betapa mulianya ia
Betapa seringku mengecewakannya
Bahkan sering kulukai hatinya
Ibu
Ini anakmu bu
Berilah ridho dan maafmu
Agar aku selamat dalam kuburku
Ingin kucium lembut tanganmu
Atau kukecup mulia kakimu
Sebab pernah kudengar cerita tentangmu
Bahwa surga ada dibawah mulianya kakimu
No comments:
Post a Comment